top of page

'Silent Prayer'

 

 

Sejarah dikenal sebagai bentuk kesadaran manusia, namun tak semua sejarah dapat diteruskan secara utuh kepada penerusnya. Bagi saya, cerita sejarah tak selalu bermakna positif.  Sejarah yang kemudian menghadirkan rasa bangga, semangat, optimisme, haru, adalah harapan yang kita inginkan dari sebuah pengenalan akan cerita moyang kita. Namun ada pula rasa sedih, marah, bahkan trauma yang mempengaruhi bagaimana kita bersikap pada situasi kemudian hari.

 

Menurut saya, mengungkap kebenaran akan sejarah perlu disertai sikap bijak. Bijak untuk menceritakan cerita  yang perlu atau tidak untuk diteruskan, maupun waktu yg tepat untuk menceritakannya.

 

Terinspirasi dari minimnya cerita moyang keluarga saya dan bagaimana saya berusaha merangkai kebenaran yg berasal dari informasi luar, membawa saya pada kesimpulan yg sejalan dengan ketidaktahuan tersebut. Mungkin pendahulu saya mengharapkan kehidupan penerus yang lebih baik tanpa terikat cerita sejarah yang tidak selalu indah dan dapat dipahami.   

 

Meskipun begitu, hal yang jelas dalam pengamatan saya adalah tradisi sembahyang dan berdoa tak pernah leluhur dan orang tua saya tinggalkan. Lilin menyala disimbolkan sebagai makna kehidupan, menandakan doa dan pengharapan pendahulu keluarga saya dari generasi ke generasi berikutnya. Cerita sejarah keluarga saya mungkin putus, namun tidak dengan doa mereka. Doa akan masa depan yang lebih baik.

bottom of page